Humas IAIN Parepare- Sebanyak 76 pejabat dan pegawai IAIN Parepare mengikuti kegiatan evaluasi implementasi sistem kerja dan kedudukan jabatan fungsional Kemenag RI pada perguruan tinggi. Kegiatan ini berlangsung di Fly Over Gedung Rektorat Lantai 3 IAIN Parepare, Rabu (18/09/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh Rektor IAIN Parepare Prof. Hannani, para Wakil Rektor, Kepala Biro AUAK, para Dekan, Direktur Pascasarjana, Kepala Satuan Pengawas Internal (SPI), serta para ketua lembaga dan unit di lingkungan IAIN Parepare dan tim dari Biro Ortala Kemenag yang dikoordinasi oleh Luqman Hakim, Komang Wahyuila Saraswati, dan Ajat.
Evaluasi ini bertujuan untuk meninjau efektivitas penerapan sistem kerja di IAIN Parepare dan memetakan perbaikan yang diperlukan untuk mengoptimalkan kinerja pegawai serta sistem penilaian jabatan fungsional.
Luqman Hakim, analis SDM ahli madya pemateri utama dari Biro Organisasi dan Tata Laksana (Ortala) Kemenag RI, menjelaskan bahwa evaluasi ini menyasar lima unsur utama dalam perguruan tinggi, yakni unsur pimpinan, pelaksana akademik, pelaksana administrasi, pengawas dan penjaminan mutu, serta penunjang akademik. "Evaluasi ini mencakup seluruh unsur di perguruan tinggi, dari rektorat hingga unit-unit penunjang akademik seperti perpustakaan dan Ma'had Jami'ah dengan tujuan untuk memastikan sinergi dan efektivitas kerja di semua level," ujar Luqman.
Luqman juga menekankan bahwa evaluasi terhadap unsur-unsur ini penting untuk memastikan semua elemen dalam perguruan tinggi bekerja secara sinergis dan berkontribusi terhadap peningkatan mutu pendidikan. "Melalui evaluasi ini, kami berharap dapat mengidentifikasi kendala yang ada di setiap unsur dan memberikan solusi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kerja di perguruan tinggi," tambahnya.
Dalam sambutannya, Rektor IAIN Parepare, Prof. Hannani, menyambut positif kegiatan evaluasi ini. Menurutnya, penerapan sistem kerja baru telah memberikan dampak positif bagi kinerja institusi. Ia juga menjelaskan bahwa penerapan sistem kerja di IAIN Parepare sudah menerapkan sistem kerja kolaboratif dan telah menunjukkan hasil yang sangat baik. "Progresnya sangat bagus sekali. Sistem ini mendorong peningkatan produktivitas dan pelayanan yang unggul," jelas Hannani.
Kegiatan ini diharapkan menghasilkan berbagai rekomendasi untuk menyempurnakan sistem kerja dan kedudukan jabatan fungsional di IAIN Parepare, serta meningkatkan kinerja lembaga dalam memberikan layanan pendidikan berkualitas. (aen/mif)