Skip ke Konten

Dosen FEBI IAIN Parepare Dampingi Warga Bone Olah Sampah Jadi Produk Kerajinan

3 November 2022 oleh
khaerunnisaihwan

Dosen FEBI IAIN Parepare Dampingi Warga Bone Olah Sampah Jadi Produk Kerajinan

Humas IAIN Parepare — Salah seorang Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), IAIN Parepare melakukan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di Desa Kading, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, 29-30 Oktober 2022.

Kegiatan ini melibatkan beberapa pemuda Desa Kading, remaja masjid, dan salah seorang alumni mahasiswa Jurusan Seni UNM.

Upcycle sampah percetakan merupakan gagasan dari salah satu pemuda Desa Kading yang putus sekolah dan pernah bekerja di salah satu percetakan besar di Kabupaten Bone.

“Dulu itu saya cuma iseng membuat celengan di sela-sela jam istirahat, kemudian celengan itu saya bawa pulang, terus adik saya bawa ke sekolah dan temannya suka. Tapi karena saya sudah keluar dari kerjaan tersebut dan agak segan untuk ke sana lagi,” kata warga yang menginisiasi gagasan tersebut kemudian dilanjutkan oleh Sahrani, S.Si, M.E, AWP.

Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Parepare bersama dengan dua orang mahasiswa atas nama Muhammad Farhan Aritonang Prodi Ekonomi Syariah dan Husnul Fatimah Prodi Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah IAIN Parepare. Tim ini mengerjakan proyek Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) melalui pelatihan pembuatan produk kerajinan dan pengarahan strategi bisnis kerajinan tersebut.

Up-cycle sendiri merupakan usaha untuk meningkatkan value dari benda yang tidak terpakai menjadi layak pakai bahkan memiliki nilai seni dan nilai jual yang lebih tinggi dari sebelumnya.

Upcycle adalah salah satu upaya dari SDGS Goals yaitu mengintegrasikan nilai ekosistem dan keanekaragaman hayati ke dalam perencanaan nasional dan lokal, proses pembangunan, dan strategi pengentasan kemiskinan.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi stimulus bagi pemuda Desa Kading, khususnya bagi yang tidak mampu untuk melanjutkan pendidikan, sehingga dapat membantu dalam menopang perekonomian keluarga mereka.

Pada pelaksanaannya, PkM Upcycle sampah percetakan diisi dengan beberapa tahapan kegiatan yaitu pendampingan pembuatan produk dan pengarahan strategi bisnis. Kegiatan PKM tersebut dilakukan bersama tim dengan tujuan agar para pemuda di Desa Kading tidak hanya berfokus pada kualitas produk, namun juga memperhatikan strategi bisnis dan permintaan pasar ke depannya.

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat tersebut menghasilkan produk-produk yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Produk tersebut dapat dilempar ke pasaran dengan sasaran berbagai kelas masyarakat, mengingat kualitas dan tampilan produk yang memiliki daya saing yang tidak jauh beda dengan produk pabrikan. (arm/alf)

Kegiatan ini dibiayai oleh DIPA IAIN Parepare tahun 2022 setelah melalui proses seleksi dan dinyatakan lolos sebagai penerima bantuan pengabdian masyarakat LP2M IAIN Parepare.


di dalam Berita
khaerunnisaihwan 3 November 2022
BAGIKAN POSTINGAN ini
Label
Arsip