Skip ke Konten

Kolaborasi IAIN Parepare dan Kemenag RI, Tawarkan Program Pemberdayaan Umat

26 Juni 2024 oleh
khaerunnisaihwan

Kolaborasi IAIN Parepare dan Kemenag RI, Tawarkan Program Pemberdayaan Umat

Humas IAIN Parepare — Hari ini, Kamis, 13/8/2020 Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare, Ahmad S. Rustan kedatangan dua Kepala Kantor Kementerian Agama sekaligus. Keduanya adalah Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, H. Abdul Gaffar dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Barru, H. Safaruddin.

  • Rektor IAIN Parepare, Dr. Ahmad S. Rustan, M.Si., dan
    Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, H. Abdul Gaffar, S. Ag., M. A.

Kehadiran mereka di kampus yang bertagline malabbi’ warekadana makkiade’ ampena ini untuk melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan IAIN Parepare. Mereka bersepakat untuk bekerjasama dan membangun sinergisitas antar lembaga khususnya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pengembangan tri dharma perguruan tinggi yang dilaksanakan IAIN Parepare.

  • Rektor IAIN Parepare, Dr. Ahmad S. Rustan, M.Si., dan
    Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Barru, Dr. H. Safaruddin, M.Ag.

H. Safaruddin selaku Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Barru mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada Rektor atas kerjasama dan sinergisitas yang dibangun antara Kemenag Kabupaten Barru dengan IAIN Parepare. Menurutnya, kesepahaman kerjasama ini sangat penting, khususnya dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya pegawai dan guru dalam lingkup Kemenag Kabupaten Barru.

“Masih ada beberapa guru madrasah yang perlu ditingkatkan kualitasnya melalui pendidikan kesarjanaan. Mudah-mudahan melalui kerjasama ini, kami akan mendorong mereka untuk melanjutkan kuliah S1, S2 atau S3 nya di IAIN Parepare” kata H. Safaruddin saat memberikan sambutan. “Sebaliknya, kami pun siap untuk memfasilitasi mahasiswa IAIN jika melakukan PPL di Kemenag Kabupaten Barru,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, H. Abdul Gaffar yang didampingi salah satu pejabatnya, Muh. Idris Usman, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah menyambut baik inisiatif yang dilakukan IAIN Parepare untuk melakukan penandatanganan MoU dengan Kementerian Agama Kota Parepare. “Kerjasama ini adalah wujud satu kesatuan satker dalam lingkungan Kementerian Agama RI. Insya Allah selaku Kepala Kantor Kemenag Kota Parepare, kami akan mendukung dan mengsupport pelaksanaan program kerja yang dilaksanakan nantinya,” kata H. Abdul Gaffar dalam sambutannya.

Sementara itu, Ahmad S. Rustan selaku tuan rumah yang berkesempatan memberikan sambutan terakhir menawarkan beberapa program strategis dalam pemberdayaan umat Islam. “Core busness IAIN Parepare adalah pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi. Untuk itu, kami menawarkan beberapa program kepada Kementerian Agama, khususnya dalam mengatasi masalah keagamaan di masyarakat” papar Rektor menyampaikan gagasannya.

Menurut Ahmad S. Rustan, masalah materi ceramah atau dakwah yang disampaikan muballig pada bulan Ramadhan, selain agak membosankan karena materi yang berulang-ulang, para muballig juga seringkali menyampaikan ceramah dengan hujatan, kebencian, mengumbar aib orang lain, dan lain-lain. Untuk menengahi fenomena ini, Rektor menawarkan workshop muballig kepada Kementerian Agama. Tujuannya, agar materi dan pengetahuan para muballig terbarui dan memiliki sikap moderasi beragama.

Rektor juga concern terhadap manajemen pengelolaan masjid. Menurutnya, masih banyak pengurus masjid kurang paham hakikat kepengurusan masjid. Dia mencontohkan penggunaan pengeras suara masjid. Banyak pengurus masjid yang tidak mengerti tata krama dan etika penggunaan pengeras suara tersebut. Misalnya, ada masjid menggunakan pengeras suara jauh sebelum waktu shalat dimulai. Bahkan terkesan, masjid bersaing dalam mengeraskan suara masjidnya. Untuk mengatasi masalah ini, IAIN Parepare bersedia melaksanakan workshop manajemen masjid bagi pengurus masjid kerjasama dengan Kementerian Agama.

Selain itu, Ahmad S. Rustan juga menyampaikan komitmennya untuk memberdayakan guru madrasah melalui kolaborasi pembelajaran online atau e-learning. “IAIN Parepare memiliki modul e-learning yang bisa digunakan oleh guru-guru madrasah. E-learning yang kami miliki sudah teruji dalam perkuliahan online. Tidak ada mahasiswa yang mengeluh terhadap penerapan sistem e-learning selama ini. Beda dengan anak sekolah yang belajar online hari ini, banyak yang mengeluh karena banyak tugas yang diberikan gurunya,” paparnya. “Kami siap meningkatkan kualitas guru-guru madrasah, khususnya dalam pembelajaran online”, tegas Rektor.


di dalam Berita
khaerunnisaihwan 26 Juni 2024
BAGIKAN POSTINGAN ini
Label
Arsip