Humas IAIN Parepare---Mahasiswa KKN IAIN Parepare Posko 25 turut merayakan Peringatan 10 Muharram dengan penuh semangat di Mesjid Sapokayyang, Desa Padang, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar pada Selasa, 15 Juli 2024. Acara ini dikenal dengan nama Hari Asyura yang memiliki makna mendalam dalam sejarah Islam, karena memperingati peristiwa syahidnya Imam Husain bin Ali dalam Pertempuran Karbala, dan juga merupakan simbol perjuangan melawan penindasan dan ketidakadilan.
Perayaan 10 Muharram di Desa Padang melibatkan seluruh elemen masyarakat. Setiap tahun, masyarakat diwajibkan membawa makanan untuk berbuka puasa, diikuti dengan sholat Magrib, doa bersama, dan makan bersama. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 09.00 hingga 11.00 WITA dan dihadiri oleh 50 peserta, termasuk Mahasiswa KKN, warga sekitar, dan Pak Surahman, Imam Masjid Sapokayyang yang memimpin doa.
Kegiatan ini menyiratkan bahwa Hari Asyura merupakan momen penting untuk merenungkan perjuangan dan pengorbanan, serta meningkatkan semangat kebersamaan di kalangan umat Islam. Di dalam konteks ini, Desa Padang melaksanakan tradisi tersebut untuk menghormati warisan leluhur sekaligus mempererat tali persaudaraan antarwarga.
Selama acara, Pak Surahman menjelaskan makna tradisi 10 Muharram di Desa Padang. Ia menekankan akan pentingnya menjaga dan meneruskan adat istiadat sebagai bentuk syukur atas rezeki dan perlindungan dari bahaya. Mahasiswa KKN turut berpartisipasi aktif, membantu dalam pelaksanaan doa bersama dan pembagian makanan, yang menambah keakraban mereka dengan masyarakat desa.
Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan mendapatkan antusiasme tinggi dari warga setempat. Harapan dari perayaan ini adalah agar Mahasiswa KKN IAIN Parepare dapat terus merasa betah di Desa Padang, berintegrasi dengan baik dalam komunitas, dan memperkuat hubungan sosial di antara mereka dan masyarakat setempat.
Perayaan 10 Muharram di Desa Padang tidak hanya merupakan ajang untuk melestarikan tradisi, tetapi juga sebagai platform untuk memupuk rasa kebersamaan dan solidaritas di tengah masyarakat. (Fzs/Srh)