Skip ke Konten

Warek III Gagas FGD Implementasi MoU dan PKS Berbasis Akreditasi

15 September 2022 oleh
Hayana

Warek III Gagas FGD Implementasi MoU dan PKS Berbasis Akreditasi

Humas IAIN Parepare- Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Dr. Muhammad Kamal Zubair, M.E melaksanakan kegiatan FGD Implementasi MoU dan Perjanjian Kerjasama (PKS), Rabu (14/09/2022).

Kegiatan yang berlangsung di Aula Mini Gedung Rektorat IAIN Parepare ini mengundang para wakil dekan dan ketua program studi di lingkungan IAIN Parepare.

Kamal Zubair mengatakan kegiatan FGD ini bertujuan untuk menindaklajuti MoU dan PKS yang telah dilakukan oleh semua fakultas sekaligus menyamakan persepsi seperti apa bentuk kegiatan tindak lanjutnya.

“Kita perlu menyamakan persepsi terkait desain program kerja tindak lanjut MoU dan PKS yang sudah terbangun selama ini, harapan kita tentunya semua berbasis akreditasi sehingga berkontribusi terhadap peningkatan akreditasi lembaga,” ungkapnya.

Menurut Kamal Zubair, selama ini beberapa prodi dan fakultas yang telah melaksanakan Mou dan MoA sifatnya inisiatif sendiri, maka diharapkan setelah FGD ini setiap program studi mendesain kegiatan tindak lanjut setiap MoU yang dapat mendukung data akreditasi prodi.

Sementara itu, Ketua LPM Dr. Muhammad Qadaruddin, M.Sos.I mengungkapkan bahwa perlu menindaklanjuti setiap MoU dengan kegiatan-kegiatan tridarma, namun tidak lupa melaksanakan evaluasi.

“Ruang lingkup MoU harus diperjelas dan implementasinya dalam bentuk apa. Misalnya dalam penelitian, kita sama-sama melibatkan pihak-pihak kerja sama sampai dengan evaluasi kerja sama,” jelasnya.

Menurut Muhammad Qadaruddin, jika ingin menggapai akreditasi unggul, idealnya mendesain program-program yang mendukung akreditasi unggul, misalnya kerja sama internasional di bidang tridarma lalu melakukan implementasi atas kerja sama tersebut.

Dalam sesi diskusi, setiap peserta memaparkan program-program yang telah direalisasikan dan rencana program MoU dan PKS yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini. Pada kesempatan tersebut, peserta juga memberi masukan kepada pimpinan terkait support system yang diperlukan dalam implementasi kegiatan MoU dan PKS di setiap fakultas.

Realisasi atas kerja sama merupakan poin penting dalam penilaian akreditasi lembaga. Untuk itu, perlu mendiskusikan program-program yang dapat mendukung akreditasi perguruan tinggi melalui agenda implementasi MoU dan PKS. Dalam konteks ini, diperlukan komitmen bersama dan saling sinergi dalam merealisasikannya. (mhy/mif)


di dalam Berita
Hayana 15 September 2022
BAGIKAN POSTINGAN ini
Label
Arsip